Berita Geothermal – Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak di sektor panas bumi, PT Geo Dipa Energi Unit Patuha, meraih dua penghargaan dari Pemerintah Kabupaten Bandung.
Penghargaan untuk Geo Dipa Patuha tersebut diserahkan langsung oleh Bupati Bandung pada peringatan Hari Jadi Kabupaten Bandung ke-384 yang digelar di Kantor Pemerintahan Kabupaten Bandung, Senin, 21 April 2025.
Agenda upacara tersebut dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk Bupati dan Wakil Bupati Bandung, Dandim, Kapolres, anggota DPR RI, serta jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda). Momen tersebut juga dirangkai dengan peringatan Hari Kartini, menjadikannya semakin bermakna sebagai simbol perjuangan dan kemajuan.
Pada kesempatan itu PT Geo Dipa Energi Unit Patuha menerima dua bentuk apresiasi, yakni Piagam Tanda Terima Kasih dan Piagam Penghargaan.
Piagam Tanda Terima Kasih diberikan atas kontribusi perusahaan dalam pembangunan ruas jalan Kendeng–Geo Dipa yang memperlancar akses dan mobilitas masyarakat sekitar.
Sementara itu, Piagam Penghargaan diberikan sebagai bentuk pengakuan atas kontribusi signifikan PT Geo Dipa dalam peningkatan penerimaan daerah dari sektor energi panas bumi kepada Kabupaten Bandung.
Kontribusi PT Geo Dipa Energi, khususnya melalui Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Patuha, terbukti mendorong pertumbuhan ekonomi daerah. Selain menjadi sumber energi ramah lingkungan, PLTP Patuha juga berperan sebagai agen perubahan dalam pembangunan berkelanjutan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Dari sisi ekonomi, PLTP Patuha menyumbang penerimaan negara bukan pajak (PNBP) dan pajak daerah melalui iuran eksplorasi serta bonus produksi.
Total kontribusi pajak dan PNBP dari Geo Dipa hampir mencapai Rp 40 miliar. Pada 2023 lalu, tercatat peningkatan kontribusi pajak sebesar 182%, sementara kontribusi PNBP naik hingga 120%, yang semuanya disalurkan ke kas umum daerah dari setiap Wilayah Kerja Panas Bumi (WKP) yang dikelola.
Tak hanya itu, Kabupaten Bandung juga menerima bonus produksi panas bumi dari Dana Bagi Hasil (DBH) yang dialokasikan pemerintah pusat. Dikutip dari laman Geo Dipa Energi, pada tahun 2024, sebanyak 48 desa di wilayah Kabupaten Bandung mendapatkan total bantuan keuangan khusus sebesar Rp 18 miliar, yang bersumber dari bonus produksi tersebut.
Keberadaan PLTP Patuha juga turut meningkatkan kesejahteraan sosial dan ekonomi masyarakat setempat. Ini membuktikan bahwa pemanfaatan panas bumi tidak hanya membawa manfaat energi, tetapi juga dampak positif yang luas bagi lingkungan sosial di sekitarnya.
Penghargaan yang diterima Geo Dipa menjadi simbol pengakuan pemerintah daerah atas dedikasi dan kontribusi nyata pmanfaatan panas bumi yang mendorong perubahan positif di Kabupaten Bandung.***
Ikuti Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp beritageothermal.com klik di sini