Berita Geothermal – PT Pertamina Geothermal Energy (PGE) Area Lahendong menunjukkan keseriusannya dalam mengembangkan potensi panas bumi di kawasan Toar Lumimuut, Kecamatan Sonder, Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara.
Sebagai langkah awal, jajaran pimpinan PGE Area Lahendong melakukan kunjungan resmi ke Kantor Bupati Minahasa pada Rabu (16/4).
Rombongan PGE disambut langsung oleh Bupati Minahasa, Robby Dondokambey, didampingi Asisten II dan Kepala Bagian Sumber Daya Alam (SDA) Kabupaten Minahasa.
Kunjungan ini bertujuan untuk menjalin silaturahmi sekaligus membuka ruang diskusi terkait rencana pengembangan energi panas bumi di kawasan wisata Toar Lumimuut.
Dalam pertemuan tersebut, pihak PGE menyampaikan harapannya agar pengembangan panas bumi tidak hanya difokuskan pada sektor kelistrikan, tetapi juga mencakup berbagai inovasi pemanfaatan energi panas bumi lainnya yang dapat membawa manfaat bagi masyarakat lokal dan mendukung pariwisata daerah.
“Harapannya dari pertemuan ini dapat menjadi dorongan dan pengembangan inovasi sektor Panas Bumi tidak hanya untuk listrik tetapi untuk pengembangan lainnya,” ungkap pihak PGE Lahendong d akun Instagramnya dikutip Kamis (24/4).
Toar Lumimuut sendiri merupakan kawasan wisata alam yang indah dan sejuk, terletak di Desa Sendangan, Kecamatan Sonder. Berjarak sekitar 1,5 hingga 2 jam perjalanan darat dari Kota Manado, lokasi ini telah lama menjadi destinasi favorit bagi wisatawan lokal berkat pemandian air panas alaminya.
Sumber air panas di Toar Lumimuut dikenal mengandung mineral belerang, kalsium, dan magnesium dengan suhu berkisar 40-50°C. Masyarakat percaya bahwa air panas ini bermanfaat untuk meredakan penyakit kulit, rematik, hingga pegal-pegal.
Lokasi ini pertama kali ditemukan pada tahun 1910 oleh warga sekitar dan sejak itu dikenal sebagai tempat pemandian tradisional dan pengobatan alami.
Pemandian Toar Lumimuut saat ini dikelola oleh Pemerintah Kabupaten Minahasa dan dilengkapi dengan berbagai fasilitas seperti bilik mandi terpisah untuk pria dan wanita, pancuran air panas, area parkir, tempat bilas, dan toilet.
Keindahan alam sekitarnya yang dihiasi perbukitan, hutan, dan aliran sungai berbatu belerang memberikan suasana khas layaknya onsen di Jepang.
Dengan potensi alam yang melimpah dan kandungan energi panas bumi yang menjanjikan, diharapkan kerja sama antara Pemerintah Kabupaten Minahasa dan PGE Lahendong dapat membuka lembaran baru dalam pengelolaan energi terbarukan sekaligus mendongkrak sektor pariwisata lokal.***
Ikuti Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp beritageothermal.com klik di sini