• About
  • Redaksi
  • Contact
  • Privacy & Policy
Kamis, Oktober 9, 2025
  • Login
Berita Geothermal
No Result
View All Result
  • Geothermal
  • Berita
    • Pemerintahan
    • Nasional
    • Internasional
    • Lingkungan
      • Kehutanan
      • Satwa
      • Puspa
  • Info Daerah Penghasil
  • Liputan Khusus
  • Regulasi
  • Siaran Pers
  • Teknologi
  • Opini
No Result
View All Result
Berita Geothermal
  • Geothermal
  • Berita
    • Pemerintahan
    • Nasional
    • Internasional
    • Lingkungan
      • Kehutanan
      • Satwa
      • Puspa
  • Info Daerah Penghasil
  • Liputan Khusus
  • Regulasi
  • Siaran Pers
  • Teknologi
  • Opini
No Result
View All Result
Berita Geothermal
  • Geothermal
  • Berita
  • Info Daerah Penghasil
  • Liputan Khusus
  • Regulasi
  • Siaran Pers
  • Teknologi
  • Opini
Home Berita

Menjelajah Suban Air Panas Rejang Lebong: Wisata Panas Bumi Berbasis Partisipasi dan Berkelanjutan

Enjang by Enjang
1 Juni 2025
in Berita
A A
0
Menjelajah Suban Air Panas Rejang Lebong: Wisata Panas Bumi Berbasis Partisipasi dan Berkelanjutan

Pemandian Suban Air Panas di Rejang Lebong

Share Share ShareShareShare

Berita Geothermal —Pemandian Suban Air Panas merupakan salah satu destinasi wisata unggulan di Kabupaten Rejang Lebong, Bengkulu. Terletak di Cawang Baru, Kecamatan Curup Timur, kawasan ini menawarkan pengalaman berendam di air panas alami yang dipercaya mampu menyembuhkan berbagai penyakit kulit, rematik, hingga ketegangan otot.

Selain kolam air panas, pengunjung juga dapat menikmati keindahan alam berupa air terjun dan suasana pegunungan yang asri dan sejuk. Beberapa kolam tersedia dalam berbagai ukuran, mulai dari kolam kecil hingga kolam besar menyerupai kolam renang, cocok untuk wisata keluarga.

Salah satu daya tarik ikonik di Suban Air Panas adalah keberadaan dua batu bersejarah yang sarat makna mistis: Batu Trisakti dan Batu Menangis. Batu Trisakti diyakini melambangkan tiga tokoh sakti pada masa megalitikum dari Suku Rejang. Sementara itu, Batu Menangis konon merupakan tempat duduk seorang putri yang menangisi nasibnya karena dijodohkan oleh orang tuanya. Air yang keluar dari batu ini diyakini dapat memperlancar jodoh. Tak jauh dari situ, terdapat pula makam Putri Selangka yang kerap dijadikan tempat ritual spiritual oleh pengunjung dari berbagai daerah.

RelatedPosts

Undana Kupang Buka Mata Kuliah Khusus Panas Bumi, Dukung NTT Jadi Pusat Energi Terbarukan

IIGCE 2025 Buka Babak Baru Pengembangan Panas Bumi: 7 Nota Kesepahaman Ditandatangani, Proyek 350 MW Segera Dibuka

IIGCE 2025 Diikuti 22 Negara, API Usulkan Revisi Skema Tarif hingga Percepatan Komersialisasi Green Hydrogen

Yang menarik, air panas di Suban memiliki keunikan tersendiri: tidak berbau belerang menyengat seperti kebanyakan pemandian serupa. Air tersebut bersumber dari mata air alami yang dialirkan melalui pipa atau bambu kecil, langsung dari Bukit Kaba — gunung berapi aktif yang juga menjadi wilayah kerja panas bumi (WKP) Kepahiang.

Saat ini, PLN tengah mengembangkan potensi panas bumi di Gunung Kaba, dengan kapasitas terduga mencapai 180 MW. Dari jumlah itu, 110 MW ditargetkan bisa mulai beroperasi pada tahun 2025. Proyek ini menunjukkan betapa besar potensi energi dan pariwisata yang dimiliki kawasan ini.

Kolaborasi Menuju Wisata Berkelanjutan

Namun, bukan hanya keindahan alam yang menjadi kekuatan utama Suban Air Panas. Yang tak kalah penting adalah bagaimana tempat ini dikelola secara partisipatif oleh pemerintah daerah dan masyarakat setempat.

Model ini menempatkan masyarakat bukan hanya sebagai penerima manfaat, tetapi juga sebagai pelaku aktif dalam pengelolaan destinasi.

Bupati Rejang Lebong, Muhammad Fikri, menegaskan pentingnya pelibatan warga dalam pengelolaan lokasi wisata.

“Selama ini, masyarakat sekitar tidak dilibatkan sehingga sering terjadi gangguan keamanan terhadap wisatawan. Dengan keterlibatan mereka, kami optimistis keamanan dan kenyamanan bisa lebih terjaga,” ujarnya.

Tak hanya itu, masyarakat juga terlibat dalam menjaga kebersihan lingkungan, pemeliharaan fasilitas, dan pelayanan wisata. Mereka pun memperoleh manfaat ekonomi langsung dari kegiatan wisata.

Struktur dan Mekanisme Pengelolaan

  1. Peran Pemerintah Daerah

Melalui Dinas Pariwisata Rejang Lebong, pemerintah bertanggung jawab atas administrasi, penarikan retribusi, dan pengembangan infrastruktur. Pemda juga menargetkan peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor pariwisata, termasuk dari Suban Air Panas.

  1. Keterlibatan Masyarakat Lokal

Warga dilibatkan dalam operasional harian, seperti pengelolaan fasilitas umum, kebersihan, keamanan, dan pelestarian budaya lokal. Mereka juga menjadi duta wisata informal yang memperkuat daya tarik kawasan.

  1. Teknis Operasional
  • Fasilitas seperti mushala, gazebo, kamar mandi, dan kolam dipelihara secara berkala.
  • Tiket masuk dikelola oleh Dinas Pariwisata dengan tarif terjangkau: Rp10.000 (dewasa) dan Rp5.000 (anak-anak).
  • Pemerintah pusat mengalokasikan anggaran Rp5 miliar melalui Dirjen – Pekerjaan Umum untuk pembangunan fasilitas penunjang seperti pelebaran jalan, area parkir, dan penataan pedagang.
  • Dinas Pariwisata juga memberikan pelatihan dan pendampingan bagi desa wisata untuk memperkuat promosi dan kapasitas pengelolaan.

Pengelolaan Suban Air Panas dengan pendekatan partisipatif menjadi contoh baik bagaimana sebuah destinasi wisata bisa tumbuh berkelanjutan. Tak hanya menyajikan pesona alam dan nilai budaya yang kuat, tetapi juga membawa dampak positif bagi perekonomian dan keterlibatan sosial masyarakat lokal.

Dengan dukungan infrastruktur, keterlibatan warga, dan kolaborasi yang solid, Suban Air Panas tak hanya menjadi tempat berendam — tetapi juga simbol keberhasilan wisata berbasis komunitas.***

Ikuti Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp beritageothermal.com klik di sini

Tags: BengkuluGeothermalPanas BumiPemandian Suban Air PanasRejang Lebong
ShareSendSharePinSend
Previous Post

Cerita Petani 2 Gereja di Minahasa tentang Booster Katrili: Energi Panas Bumi Bisa Jadi Solusi Banyak Sektor

Next Post

GeoSilica Islandia Ubah Limbah Panas Bumi Jadi Suplemen Kesehatan Masa Depan

Related Posts

Undana Kupang Buka Mata Kuliah Khusus Panas Bumi, Dukung NTT Jadi Pusat Energi Terbarukan

Undana Kupang Buka Mata Kuliah Khusus Panas Bumi, Dukung NTT Jadi Pusat Energi Terbarukan

20 September 2025
IIGCE 2025 Buka Babak Baru Pengembangan Panas Bumi: 7 Nota Kesepahaman Ditandatangani, Proyek 350 MW Segera Dibuka

IIGCE 2025 Buka Babak Baru Pengembangan Panas Bumi: 7 Nota Kesepahaman Ditandatangani, Proyek 350 MW Segera Dibuka

18 September 2025
IIGCE 2025 Diikuti 22 Negara, API Usulkan Revisi Skema Tarif hingga Percepatan Komersialisasi Green Hydrogen

IIGCE 2025 Diikuti 22 Negara, API Usulkan Revisi Skema Tarif hingga Percepatan Komersialisasi Green Hydrogen

17 September 2025
EBT dan Hilirisasi Fokus Utama Investasi Lima Tahun ke Depan, Rosan: Panas Bumi Prioritas

Menanti Arah dan Gagasan Rosan Roeslani di IIGCE 2025, Figur Kunci Investasi Panas Bumi Indonesia

15 September 2025
Rp402,4 Triliun Digelontorkan, Prabowo Prioritaskan EBT untuk Perkuat Ketahanan Energi Nasional

Forum Panas Bumi Terbesar di Dunia IIGCE 2025 Tinggal 4 Hari Lagi, Dibuka Presiden, Ini Para Menteri yang akan Hadir

13 September 2025
PLTP Salak Unit 7 40 MW Ditargetkan COD 2026, Dua Perusahaan Nasional Jadi Mitra Strategis Barito Renewable

PLTP Salak Unit 7 40 MW Ditargetkan COD 2026, Dua Perusahaan Nasional Jadi Mitra Strategis Barito Renewable

12 September 2025
Next Post
GeoSilica Islandia Ubah Limbah Panas Bumi Jadi Suplemen Kesehatan Masa Depan

GeoSilica Islandia Ubah Limbah Panas Bumi Jadi Suplemen Kesehatan Masa Depan

Kawah Kereta Api Kamojang Jawa Barat Dalam Sorotan Media International

Kawah Kereta Api Kamojang Jawa Barat Dalam Sorotan Media International

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Profil Fifi Setiawaty Pangestu, Menantu Taipan Prajogo Pangestu dan Bos Bakti Barito Foundation

Profil Fifi Setiawaty Pangestu, Menantu Taipan Prajogo Pangestu dan Bos Bakti Barito Foundation

16 Februari 2025
Pengeboran Perdana Panas Bumi Bonjol Dimulai, Medco dan Pemkab Pasaman Gelar Sosialisasi

Pengeboran Perdana Panas Bumi Bonjol Dimulai, Medco dan Pemkab Pasaman Gelar Sosialisasi

12 Juni 2025
Kementerian ESDM Gelar Market Sounding PSPE Panas Bumi untuk 11 Lapangan Potensial

Pemerintah Lelang 11 PSPE dan 10 WKP Panas Bumi Lewat Platform GENESIS

26 Mei 2025
Tujuh Perusahaan Operator Panas Bumi di Indonesia Beserta Daftar Pembangkit dan Kapasitasnya

Tujuh Perusahaan Operator Panas Bumi di Indonesia Beserta Daftar Pembangkit dan Kapasitasnya

7 Februari 2025
PT Supreme Energy

PT Supreme Energy Genjot Pengembangan PLTP Muara Laboh di Lampung Selatan

Pertamina Geothermal Energi berhasil optimalkan panas bumi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat

PGE Berhasil Optimalkan Energi Panas Bumi, Menjaga Ekosistem dan Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat

Lima Perusahaan Panas Bumi Peroleh Proper Emas 2024 KLH, Berikut Ini Daftarnya

Lima Perusahaan Panas Bumi Peroleh Proper Emas 2024 KLH, Berikut Ini Daftarnya

Direktur Utama PGE, Julfi Hadi saat menerima Penghargaan Proper Emas dari KLH untuk PGE Area Kamojang dan Ulubelu

PGE Raih PROPER Emas ke-14 Berturut-turut, Pengelolaan Green Ecosystem Berdampak Nyata bagi Lingkungan dan Masyarakat

Area PLTP Kamojang Jawa Barat

PLTP Kamojang jadi Role Model Energi Terbarukan, DPR Dorong Percepatan RUU EBT

27 September 2025
Undana Kupang Buka Mata Kuliah Khusus Panas Bumi, Dukung NTT Jadi Pusat Energi Terbarukan

Undana Kupang Buka Mata Kuliah Khusus Panas Bumi, Dukung NTT Jadi Pusat Energi Terbarukan

20 September 2025
IIGCE 2025 Buka Babak Baru Pengembangan Panas Bumi: 7 Nota Kesepahaman Ditandatangani, Proyek 350 MW Segera Dibuka

IIGCE 2025 Buka Babak Baru Pengembangan Panas Bumi: 7 Nota Kesepahaman Ditandatangani, Proyek 350 MW Segera Dibuka

18 September 2025
IIGCE 2025 Diikuti 22 Negara, API Usulkan Revisi Skema Tarif hingga Percepatan Komersialisasi Green Hydrogen

IIGCE 2025 Diikuti 22 Negara, API Usulkan Revisi Skema Tarif hingga Percepatan Komersialisasi Green Hydrogen

17 September 2025

Recent News

Area PLTP Kamojang Jawa Barat

PLTP Kamojang jadi Role Model Energi Terbarukan, DPR Dorong Percepatan RUU EBT

27 September 2025
Undana Kupang Buka Mata Kuliah Khusus Panas Bumi, Dukung NTT Jadi Pusat Energi Terbarukan

Undana Kupang Buka Mata Kuliah Khusus Panas Bumi, Dukung NTT Jadi Pusat Energi Terbarukan

20 September 2025
IIGCE 2025 Buka Babak Baru Pengembangan Panas Bumi: 7 Nota Kesepahaman Ditandatangani, Proyek 350 MW Segera Dibuka

IIGCE 2025 Buka Babak Baru Pengembangan Panas Bumi: 7 Nota Kesepahaman Ditandatangani, Proyek 350 MW Segera Dibuka

18 September 2025
IIGCE 2025 Diikuti 22 Negara, API Usulkan Revisi Skema Tarif hingga Percepatan Komersialisasi Green Hydrogen

IIGCE 2025 Diikuti 22 Negara, API Usulkan Revisi Skema Tarif hingga Percepatan Komersialisasi Green Hydrogen

17 September 2025
Berita Geothermal

beritageothermal.com merupakan media antimainstream yang membahas dan fokus terhadap isu tentang energi geothermal atau energi panas bumi | Alamat: The Proklamasi Mansion
Jalan Proklamasi No. 68 2 Pegangsaan,
Menteng Kota Jakarta Pusat
Daerah Khusus Ibukota Jakarta 10320 | Email: redaksi@beritageothermal.com

Follow Us

PT. Kawah Kereta Api Kamojang - beritageothermal.com - Media Partner: kabariku.com - sorotmerahputih.com
  • About
  • Redaksi
  • Contact
  • Privacy & Policy

© 2025 Berita Geothermal - Kumpulan Berita Geothermal

No Result
View All Result
  • Geothermal
  • Berita
    • Pemerintahan
    • Nasional
    • Internasional
    • Lingkungan
      • Kehutanan
      • Satwa
      • Puspa
  • Info Daerah Penghasil
  • Liputan Khusus
  • Regulasi
  • Siaran Pers
  • Teknologi
  • Opini

© 2025 Berita Geothermal - Kumpulan Berita Geothermal

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In