Berita Geothermal — Jawa Barat dikenal sebagai salah satu daerah dengan potensi panas bumi terbesar di Indonesia. Berdasarkan buku Potensi Panas Bumi Indonesia Jilid I yang diterbitkan oleh Kementerian ESDM, terdapat 11 lapangan panas bumi yang telah ditetapkan sebagai Wilayah Kerja Panas Bumi (WKP). Selain itu, masih ada 14 lapangan panas bumi lainnya yang belum mendapatkan status WKP.
Berikut adalah daftar 14 potensi panas bumi di Jawa Barat yang belum ditetapkan sebagai WKP:
- Bujal Jasinga (Kabupaten Bogor)
• Sumber daya spekulatif: 25 MW
• Berada di lingkungan vulkanik yang dipengaruhi oleh Gunung Endut.
• Manifestasi permukaan berupa mata air panas dengan suhu sekitar 45°C dan pH netral.
• Temperatur reservoir diperkirakan antara 100-200°C. - Ciarinem (Kabupaten Garut)
• Sumber daya hipotesis: 25 MW
• Berjarak sekitar 80 km barat daya Kota Garut dan 20 km dari Gunung Papandayan.
• Hasil perhitungan geotermometer menunjukkan temperatur reservoir sekitar 120°C. - Cibalong (Kabupaten Tasikmalaya)
• Sumber daya hipotesis: 25 MW
• Manifestasi berupa mata air panas dengan suhu 50-54°C.
• Cocok untuk pembangkit listrik skala kecil (5 MW) serta telah dimanfaatkan untuk pemandian air panas. - Cibingbin (Kabupaten Kuningan)
• Sumber daya spekulatif: 50 MW
• Temperatur reservoir diperkirakan 157,7°C.
• Potensial untuk pembangkit listrik skala kecil (>10 MW). - Ciheuras (Kabupaten Tasikmalaya)
• Sumber daya spekulatif: 25 MW - Cilayu (Kabupaten Garut)
• Sumber daya spekulatif: 100 MW
• Temperatur reservoir sekitar 168°C (medium temperature).
• Manifestasi air panas/hangat diduga sebagai “outflow” dari Wayang Windu. - Cipacing (Kabupaten Sumedang)
• Sumber daya spekulatif: 25 MW
• Sumber daya hipotesis: 75 MW
• Manifestasi berupa mata air panas Payomanan. - Ciseeng (Kabupaten Bogor)
• Sumber daya hipotesis: 100 MW - Gunung Cakrabuana (Kabupaten Majalengka)
• Sumber daya spekulatif: 25 MW - Gunung Kromong (Kabupaten Cirebon)
• Sumber daya spekulatif: 25 MW
• Manifestasi berupa mata air panas dengan suhu 37-60°C.
• Pemanfaatan utama untuk penggunaan langsung seperti pariwisata, pengeringan teh, tembakau, dan kelapa. - Jampang (Kabupaten Sukabumi)
• Sumber daya spekulatif: 225 MW
• Manifestasi berupa mata air panas dengan suhu 60°C di tepi Sungai Cimandiri. - Saguling (Kabupaten Bandung Barat)
• Sumber daya spekulatif: 25 MW
• Temperatur bawah permukaan diperkirakan antara 120-136°C. - Subang (Kabupaten Kuningan)
• Sumber daya spekulatif: 50 MW
• Manifestasi berupa mata air panas Ciasin-Subang, Cihonje-Ciwaru, Ciniru, Liang Panas, dan Cibinuang.
• Temperatur bawah permukaan diperkirakan antara 150-160°C. - Tanggeung – Cibungur (Kabupaten Cianjur)
• Berjarak sekitar 86 km sebelah timur Kota Cianjur.
• Temperatur reservoir diperkirakan antara 103-197°C (entalpi sedang).
• Manifestasi berupa mata air panas di Tanggeung, Parigi, dan Cibungur.
Potensi panas bumi di Jawa Barat sangat besar dan beragam. Dengan pemanfaatan yang tepat, energi ini dapat menjadi sumber energi bersih dan berkelanjutan untuk kebutuhan listrik di masa depan.***
Ikuti Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp beritageothermal.com klik di sini